Kasus Tempe Mendoan: Makanan Khas Jawa Tengah yang Mengundang Kontroversi

Pengenalan

Mendoan adalah makanan khas Jawa Tengah yang terbuat dari tempe yang dipotong tipis, dicampur dengan tepung terigu, bawang putih, garam, dan rempah-rempah. Kemudian, tempe tersebut digoreng sampai kecoklatan dan disajikan dengan sambal kacang dan kecap manis.Namun, belakangan ini makanan tersebut mengundang kontroversi di kalangan masyarakat. Ada beberapa kasus tempe mendoan yang membuat konsumen sakit perut hingga keracunan. Apa sebenarnya yang terjadi?

Sejarah Tempe Mendoan

Tempe mendoan pertama kali dibuat pada tahun 1970an oleh seseorang di daerah Purwokerto, Jawa Tengah. Awalnya, makanan tersebut hanya dijual di pasar tradisional. Namun, seiring berjalannya waktu, mendoan menjadi semakin populer dan mulai dijual di berbagai tempat.

Kasus Pertama

Pada tahun 2016, terjadi kasus keracunan makanan di sebuah sekolah di Boyolali, Jawa Tengah. Hampir 300 siswa mengalami mual dan muntah setelah mengonsumsi makanan, termasuk tempe mendoan. Setelah dilakukan investigasi, ternyata tempe mendoan yang dijual di sekolah tersebut mengandung bakteri E. coli.

Kasus Kedua

Pada tahun 2018, seorang ibu hamil di Semarang mengalami keracunan makanan setelah membeli tempe mendoan di warung pinggir jalan. Ibu tersebut mengalami mual, muntah, dan diare. Setelah diperiksakan di rumah sakit, ternyata ia terkena keracunan salmonella.

Penyebab Kasus Tersebut

Kasus-kasus tersebut terjadi karena beberapa faktor, antara lain kurangnya kebersihan dalam pembuatan tempe mendoan, penggunaan bahan baku yang tidak segar, hingga kurangnya pengawasan dari pihak yang berwenang.

Masalah Regulasi

Kasus-kasus tersebut menunjukkan adanya masalah dalam regulasi dan pengawasan di sektor pangan, terutama di kalangan pedagang makanan yang kurang memperhatikan kebersihan dan kualitas produk yang dijual.

Upaya Penyelesaian

Untuk mengatasi masalah tersebut, pemerintah dan masyarakat harus saling bekerja sama dalam meningkatkan regulasi dan pengawasan di sektor pangan. Pedagang makanan juga harus lebih memperhatikan kebersihan dan kualitas produk yang dijual.

Keuntungan Tempe Mendoan

Meskipun mengundang kontroversi, tempe mendoan tetap menjadi makanan yang populer di Jawa Tengah. Selain rasanya yang enak, tempe juga memiliki banyak manfaat kesehatan seperti kandungan protein yang tinggi dan rendah kalori.

Resep Membuat Tempe Mendoan

Bagi yang ingin mencoba membuat tempe mendoan sendiri, berikut adalah resepnya:- Siapkan tempe yang sudah dicuci bersih dan dipotong tipis-tipis- Campurkan tepung terigu, bawang putih, garam, dan rempah-rempah ke dalam wadah. Aduk rata.- Masukkan tempe ke dalam campuran tersebut hingga seluruhnya terlapisi dengan tepung.- Goreng tempe hingga kecoklatan dan tiriskan.- Sajikan dengan sambal kacang dan kecap manis.

FAQ

1. Apakah tempe mendoan aman untuk dikonsumsi?- Ya, selama pembuatannya dilakukan dengan kebersihan yang baik dan menggunakan bahan baku yang segar.2. Apakah tempe mendoan bisa disimpan dalam waktu lama?- Tidak disarankan, karena bisa menyebabkan keracunan makanan.3. Apa manfaat kesehatan dari tempe mendoan?- Tempe memiliki kandungan protein yang tinggi dan rendah kalori.4. Apakah tempe mendoan hanya bisa disajikan dengan sambal kacang dan kecap manis?- Tidak, bisa juga disajikan dengan saus pedas atau mayonaise.5. Apakah resep tempe mendoan sulit dibuat?- Tidak sulit, hanya perlu bahan-bahan yang cukup dan melakukan proses pembuatan dengan benar.

gadoodles.com